Call Center OPPO: +62 21-6306230

Cyanogenmod dan OPPO N1

Bagi para pengguna smartphone android, barangkali sudah tidak asing lagi dengan nama Cyanogenmod. Cyanogenmod adalah penyedia kustomisasi ROM yang berdasarkan pada AOSP (Android Open Source Project) yang merupakan aftermarket ROM pada android yang memungkinkan para penggunanya mengeksplorasi smartphone mereka lebih dalam. Dan OPPO, melalui OPPO N1 adalah smartphone pertama yang pre-installed dengan ROM dari Cyanogenmod. meskipun demikian OPPO N1 bukanlah yang pertama "bersentuhan" dengan ROM dari Cyanogenmod, OPPO Find 5 merupakan smartphone pertama dari OPPO yang mempunyai thread di forum XDA-Developers, ini menjadikan banyak komunitas developer berlomba untuk menyajikan kustomisasi pada OPPO Find 5, dan akhirnya beberapa waktu lalu, ROM Cyanogenmod untuk OPPO Find 5 sudah resmi di maintain oleh Cyanogenmod, ROM nya dapat kamu lihat disini
Dalam keterangannya, OPPO akan memberikan tiga pilihan variasi pada konsumen untuk pemilihan ROM. Yang pertama adalah OPPO N1 yang memakai ColorOS, yaitu UI yang didesain oleh OPPO, yang kedua yaitu memakai ROM dari Cyanogenmod dan yang ketiga adalah perpaduan dari keduanya, yaitu dapat di dual boot dengan ColorOS dan Cyanogenmod. Menarik bukan?
Sejak kemunculan OPPO Find 5, OPPO memang gemar "bersosialisasi" di ranah open source, ini dibuktikan dengan keseriusan OPPO dalam merilis source code dari smartphone mereka. OPPO N1 pertama kali diluncurkan di Beijing pada tanggal 23 September 2013 lalu, selang beberapa hari kemudian yaitu pada tanggal 26 September 2013, kernel source codenya sudah dirilis dan dapat di fork untuk segera di olah menjadi custom kernel. Kernel source code untuk OPPO N1 dapat kamu lihat pada halaman Github OPPO-Source .

Akhir kata, OPPO sebagai produsen smartphone yang sedang naik daun, mempunyai dedikasi yang tinggi terhadap konsumen, sehingga apabila terus dipertahankan, maka penulis yakin marketshare OPPO akan tumbuh semakin pesat.


Tulisan ini dibuat dalam rangka mengikuti blog contest OPPO Indonesia.
Semoga Bermanfaat.

4 comments:

  1. Bro, source code itu gunanya buat apaan? maklum baru pegang android nih :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Android merupakan sistem operasi yang memakai kernel dari Linux, setiap manufaktur yang menggunakan linux kernel sebagai basis, wajib menyertakan kode-kode pemrogramannya. Nah, untuk android, kernel source code dapat digunakan untuk membuat custom kernel. Didalam custom kernel terdapat ubahan yang seringkali digunakan untuk meningkatkan kemampuan device android nya, contohnya Overclock, Undervolt, dll

      Delete
  2. denger denger banyak yang keluar nih developernya CM setelah berganti jadi Cyanogen Inc.
    semoga OPPO N1 tetep disuport

    ReplyDelete
    Replies
    1. mungkin yang support adalah pihak developer intinya, karena sepertinya ada kontrak kerja sama. masih bingung juga kenapa masih pakai nama cyanogenmod, karena sekarang sudah berganti jadi cyanogen inc.

      Delete

About This Blog

Blog ini merupakan blog yang khusus saya didedikasikan untuk smartphone dari OPPO, khususnya OPPO N1. Blog ini dibuat dalam rangka Blogcontest OPPO Indonesia bertemakan "Aku & OPPO N1". Apabila nantinya saya memenangkan kontes tersebut, blog ini akan saya pergunakan untuk sarana review dan penulisan artikel tentang smartphone OPPO, baik itu mengenai berita, tips & trik, dan perkembangkan dari smartphone OPPO khususnya OPPO N1.

"Aku & OPPO N1" Blog Contest

About Me

My Photo
Zulfikar Aji Kusworo
Saya adalah seorang yang menggemari teknologi, khususnya komputer. Sedang dalam proses mendalami bahasa C & Objective-C. Kustomisasi GNU/Linux Kernel dan Mengumpulkan pensil mekanik adalah hobi saya :)
View my complete profile
Cool Blue Outer Glow Pointer